Perjuangan Atlet Kaltim di Ajang PON XX Papua Dimulai, Safaruddin Doakan Raih Prestasi Terbaik

  • Bagikan
Drs H Safaruddin, Anggota DPR RI dapil Kalimantan Timur

BALIKPAPAN – Kontingan Kaltim untuk gelaran Pekan Olahraga Provinsi (PON) XX di Papua resmi diberangkatkan. Mereka terdiri dari 370 atlet, 99 pelatih, 15 ofisial teknik, dan 36 manajer, serta unsur panitia, pendamping, hingga pendukung keamanan.

Dengan demikian, total seluruh kontingen Benua Etam untuk pesta olahraga terbesar di Indonesia itu mencapai 720 orang yang akan ambil bagian di 36 cabang olahraga (cabor). Rencananya, PON XX di Papua akan digeber 2-15 Oktober 2021 mendatang.

Doa dan dukungan penuh diaturkan anggota DPR RI Dapil Kaltim, Drs H Safaruddin. Dirinya berharap atlet Kaltim mampu menorehkan tinta emas pada ajang PON XX di Papua. Sehingga mengharumkan nama daerah di kancah olahraga nasional.

“Semoga atlet-atlet kita (Kaltim, Red.) yang berjuang membawa nama daerah, selalu diberi kekuatan, kesehatan, keselamatan, dan prestasi yang membanggakan,” kata anggota Komisi III DPR RI yang membidangi persoalan hukum, keamanan, dan hak asasi manusia itu.

Safaruddin optimistis, atlet-atlet Kaltim mampu bersaing di ajang multievent tersebut. Tolok ukurnya tentu saja hasil di gelaran PON sebelumnya, baik saat menjadi tuan rumah pada 2008 lalu, serta saat penyelenggaraan di Riau dan Jawa Barat.

“Pembinaan atlet di Kaltim termasuk yang terbaik. Semua pihak bahu-membahu dalam melakukan pembinaan, mulai dari KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia), pengurus cabor, hingga keterlibatan stake holders, baik pemerintah maupun swasta. Itulah kenapa saya yakin, Kaltim akan berprestasi pada ajang PON XX di Papua,” kata Kapolda Kaltim 2015-2018 itu.

Selain itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Kaltim itu juga mengingatkan seluruh kontingen Kaltim untuk terus mematuhi protokol kesehatan. Karena pandemi Covid-19 belum berakhir kendati terjadi penurunan kasus.

“Tetap patuhi protokol kesehatan dengan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas,” tutup pria yang digadang-gadang menjadi Calon Gubernur Kaltim 2024 mendatang. (***)

  • Bagikan