JAKARTA – Virus Covid-19 varian Omicron disebut dapat menular lebih cepat dibandingkan dengan varian sebelumnya. Hal itu pula yang menkhawatirkan dari varian Omicron ini.
Namun, apa saja gejala yang timbul ketika seseorang terpapar Covid-19 varian Omicron? Berikut penjelasan dokter.
Gejala umum yang ditemukan pada pasien positif varian Omicron adalah batuk dan gatal tenggerokan.
Hal itu dikatakan oleh dokter spesialis paru RSUP Persahabatan, Jakarta, Erlina Burhan. Dia mengungkapkan bahwa batuk dan nyeri tenggrorok serta gatal tenggorokan adalah gejala khas Omicron.
“Dari sebagian pasien Omicron yang dirawat di RSUP Persahabatan, hanya sekitar 20 persen yang demam. Sementara pasien varian Delta 90 persen bergejala dengan demam,” katanya.
Dia menjelaskan, varian Omicron memang berkembang di saluran napas atas. Sehingga penderitanya hanya menunjukkan gejala ringan saja.
Beradasarkan amatannya pun, tidak ada pasien Omicron yang sesak dan butuh oksigen. Hal yang menujukkan bahwa tidak ada kerusakan paru.
“Meski gejalanya ringan, jika seseorang batuk dan sakit tenggorokan serta ada riwayat kontak dengan pasien Covid-19, segera lakukan tes tanpa harus menunggu ada gejala demam,” kata dia.
Erlina menjelaskan, pasien tanpa gejala atau komorbid dapat melakukan isolasi mandiri di rumah. Tata cara penanganan serta pengobatannya pun sama seperti varian lainnya.
