BONTANG – Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Basri Rase – Najirah dalam menahkodai Kota Bontang memiliki beberapa fokus utama salah satunya adalah pemberdayaan UMKM lokal.
Pencanangan wajib memakai batik lokal dan menggunakan jasa penjahit lokal adalah salah satu bentuk perwujudan pemberdayaan UMKM di Kota Bontang.
Hal ini terus menerus digaungkan Basri dalam setiap pertemuan atau acara yang dihadirinya.
“Saya juga telah melayangkan surat edaran bahwa ketika kita dinas di Kota Bontang ini ataupun berdinas di luar, maka saya wajibkan untuk memakai batik lokal,” ujarnya.
Surat edaran itu ditujukan keseluruh Dinas/Badan Pemerintahan dan Perusahan-perusahaan yang ada di Bontang.
“Saya masih kasih toleransi selama 1 bulan ini, banyak yang belum pakai batik lokal,” ujar Basri.
Basri mengingatkan bahwa masyarakat Bontang harus mencintai produk lokal. Dirinya pun menjelaskan instruksi yang diturunkannya juga dalam rangka peningkatkan pemulihan ekonomi lokal, baik dari para pembatik maupun penjahit lokal.
“Batik kita itu murah-murah aja kok dan juga tidak mengurangi ketampanan dan kecantikan kita, bahkan lebih kearifan lokal itu muncul,” ujar Basri. (*)
