Menpora Apresiasi Pelaksanaan IBL 2021, Terbuka dan Taat Prokes

  • Bagikan
Menpora Zainudin Amali meninjau buble IBL 2021 di Cisarua, Bogor, Sabtu (13/2/2021) (dok.Kemenpora)

JAKARTA – Pelaksanaan Indonesia Basketball League (IBL) 2021 yang bergulir sejak (10/03/2021) lalu, mendapat apresiasi dari Menteri Pemuda dan Olahraga RI (Menpora RI) Zainudin Amali.

Pasalnya pelaksanaan bubble Indonesia IBL 2021, mampu menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) secara maksimal.

Hal itu diungkapkan Amali saat meninjau langsung ke Robinson Resort, Cisarua, Jawa Barat, Sabtu (13/3/2021), tempat fase pertama IBL yang menggelar babak reguler mulai seri pertama hingga seri 4.

Amali puas IBL berhasil memenuhi janjinya soal penerapan prokes yang ketat selama kompetisi berlangsung. Selama persiapan hingga pelaksanaan pertandingan, IBL mampu menerapkan itu dengan maksimal.

“Apa yang dilaporkan dalam rapat koordinasi kemarin, saya melihat sudah sesuai dengan apa yang disampaikan,” kata Amali dalam keterangan persnya via Zoom soal penyelenggaraan IBL.

IBL sendiri menjadi kompetisi Basket profesional pertama di Indonesia yang menggulirkan kompetisinya di tengah pandemi.

Meskipun begitu, pemain dan ofisial klub IBL sempat terpapar Covid-19. Akan tetapi pihak penyelenggara sudah terbuka dengan mengumumkan bahwa pemain Bima Perkasa Yogyakarta, Rachmad Febri Utomo, serta ofisial dari Satria Muda Pertamina dan West Bandits Solo, terpapar virus corona.

“Saya apresiasi kepada Perbasi dan IBL yang sudah memenuhi komitmennya seperti yang dijanjikan. Saya sebagai penjamin merasa terbantu,” sambungnya.

Selain itu, Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah berjanji pihaknya akan terus terbuka selama kompetisi ini berlangsung

“Semua demi kebaikan bersama bahwa COVID-19 bisa diperangi, bahkan saat menjalani kompetisi sekalipun,” katanya.

IBL musim ini digelar dalam dua fase di Cisarua dan Mahaka Square Arena Jakarta. Seri pertama digelar pada 10-15 Maret, seri kedua 18-23 Maret, seri ketiga 26-31 Maret, dan ditutup seri keempat pada 5-10 April.

Selanjutnya di fase kedua yang terdiri atas babak playoff hingga final akan digelar pada 23 Mei-6 Juni. Fase kedua ini akan pindah penyelenggaraannya di Mahaka Arena.

“Tadi Menpora juga sudah meninjau langsung bagaimana protokol kesehatan kami dilakukan. Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan Menpora yang sudah mendukung IBL berjalan lagi,” sambungnya. (dtk/redaksi/*)

 

  • Bagikan