Khawatir Roboh, Amir Tosina Desak Pemkot Segera Minta Pengelola Tangani Turap Hotel Grand Mutiara

  • Bagikan
Jajaran Anggota Komisi III DPRD Bontang (007)

BONTANG – Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang, Amir Tosina mendesak agar Pemerintah Kota (Bontang), segera menangani permasalahan dinding turap yang berada di Hotel Grand Mutiara.

Dia juga meminta agar Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bontang segera berkoordinasi dengan pihak pengelola hotel. Lantaran sampai saat ini belum ada penanganan terkait permasalahan tersebut.

Kata dia, tanggung jawab kerusakan dilakukan oleh pihak pengelola. Pasalnya sudah melakukan perjanjian dengan pengelola Grand Mutiara.

“Adanya perjanjian antara pemerintah bersama pengelola Hotel Grand Mutiara melalui akta notaris, makanya penanganannya belum terealisasi,” terangnya, usai melakukan rapat kerja (raker), Selasa (20/4/2021).

Dinding turap penahan longsor tersebut sudah miring, diakibatkan oleh akar pohon yang mendorong permukaan tanah hingga pecah.

Sehingga, Amir menyampaikan, agar pihak BPKAD harus mendorong pihak pengelola untuk segera melakukan penanganan dan juga melakukan koordinasi terhadap permasalahan turap itu.

“Secepatnya ditangani, soalnya dari sebulan yang lalu sampai sekarang belum ada progres,” katanya. (007/Redaksi)

  • Bagikan