JAKARTA – Persoalan insentif tenaga kesehatan yang belum juga terselesaikan menyita banyak perhatian dari berbagai kalangan. Desakan agar pemerintah segera memberikan solusi pun datang, salah satunya dari Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) yang sejak awal memang mengawal persoalan ini.
Melalui juru bicara Dewan Pimpinan Pusat Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA), Minaria Chrystin kepada awak media, DPP PRIMA menegaskan peran tenaga kesehatan yang amat krusial sebagai ujung tombak selama pandemi. Maka dari itu pemerintah juga diminta untuk tidak mengabaikan apa yang menjadi hak mereka.
“Tenaga Kesehatan Rumah Sakit Darurat Covid (RSDC) Wisma Atlet dan seluruh tenaga kesehatan yang ada di berbagai daerah adalah pahlawan kemanusian,” kata Minar, Senin (10/05/2021).
Minar mengungkapkan kekecewaannya mendengar apa yang telah menimpa para nakes RSDC Wisma atlet. Di tengah tingginya resiko dan kerentanan yang dihadapi para nakes harus menanggung beban penunggakan pembayaran insentif.
Padahal menurutnya, para nakes juga tetap harus memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari mulai dari transport, makan, JVC tinggal, kuota internet, terlebih bagi mereka yang sudah berkeluarga.
“Informasi yang diterimanya, sejumlah nakes belum mendapatkan insentif sejak Desember bahkan ada yang belum menerima dari bulan November 2020,” ungkapnya.
Menurutnya, kondisi yang saat ini menimpa para nakes sangat memprihatinkan. Dimana tanggung jawab yang diemban berkali lipat terutama bagi nakes perempuan. Belum lagi keluarga para nakes juga terhimpit antara kebutuhan ekonomi, keinginan untuk bisa berkumpul dan bayangan resiko tertular.
Karena itu, Jubir PRIMA yang membidangi Perempuan dan Kesejahteraan Sosial ini pun mendesak agar pemerintah segera mencarikan solusi yang cepat dan tepat agar dapat membayarkan insentif tenaga kesehatan yang selama ini tertunggak.
Terkhusus bagi nakes yang berada di RSDC Wisma Atlet, Minar meminta agar pihak terkait memberikan ruang aman bagi para nakes yang tengah memperjuangkan hak-hak mereka.
“Tentu dengan cara-cara yang kondusif dan sesuai prosedur. Mengingat para nakes adalah garda terdepan menangani pandemi covid-19 di RSDC Wisma Atlet,” tutupnya. (Redaksi)