ikkubaru Melepas Piringan Hitam 7-inch ‘Summer Love Story c/w Mujyuryoku Fantasia’ Untuk Pasar Indonesia

  • Bagikan

Menawarkan dua lagu eksklusif berjudul “Summer Love Story” dan Mujyuryoku Fantasia (Zero Gravity Fantasy)”


KUARTET pop asal Bandung, ikkubaru melepas piringan hitam 7-inch bertajuk Summer Love Story c/w Mujyuryoku Fantasia untuk pasar Indonesia. Rilisan dari Muhammad Iqbal (vokal, keyboard dan gitar), Rizki Firdausahlan (vokal dan gitar), Muhammad Fauzi Rahman (bas) dan Banon Gilang (drum) ini sebelumnya dikenalkan pertama kali oleh Hayabusa Landings, Ca VA? Records pada event City Pop on Vinyl 2021 di Jepang, Sabtu, 28 Agustus 2021. Hayabusa Landings, Ca VA? Records sendiri merupakan label rekaman ikkubaru di Jepang.

Piringan Hitam 7-inch Summer Love Story c/w Mujyuryoku Fantasia yang telah dirilis di bawah naungan label Hayabusa Landings, Ca VA? Records ini sekarang telah hadir di Indonesia dengan jumlah yang sangat terbatas. Tidak ada perbedaan mendasar secara material. Perbedaannya hanya pada tujuan jangkauan penyebaran pasar musik ikkubaru ke arena yang lebih luas karena rilisan awal Summer Love Story c/w Mujyuryoku Fantasia mulanya memang diperuntukkan secara khusus untuk pendengar ikkubaru di Jepang.

Summer Love Story c/w Mujyuryoku Fantasia di dalamnya menawarkan dua lagu eksklusif berjudul “Summer Love Story” dan “Mujyuryoku Fantasia (Zero Gravity Fantasy)”. “Summer Love Story” merupakan babak musical terbaru ikkubaru pasca melepas sophomore Chords & Melodies yang dirilis pada tahun lalu. Sedangkan “Mujyuryoku Fantasia (Zero Gravity Fantasy)” adalah lagu berbahasa Jepang ciptaan Muhammad Iqbal— dialih bahasakan oleh Natsumi Kiyoura, vokalis dari band shibuya-kei asal Jepang, TWEEDEES—untuk idol group asal Niigata, Jepang, RYUTist. Lagu ini pernah dirilis terlebih dahulu oleh RYUTist. pada tahun 2018.

Sedangkan untuk music dan lirik, lagu-lagu pada Summer Love Story c/w Mujyuryoku Fantasia di dalamnya menawarkan sensibilitas city-pop dan pengaruh bebunyian nuansa dan suasana musik 80-an. Adapun liriknya tersirat dengan lugas, sederhana dan tidak bertele-tele. Terkesan apa adanya namun tetap tidak mengesampingkan balutan kesan romantisme dari setiap sudut konflik antar lagu-lagunya sebagaimana citra yang melekat selama ini dengan gaya penulisan ikkubaru.

Selain melibatkan label asal Jepang, dalam rilisan Summer Love Story c/w Mujyuryoku Fantasia ini, ikkubaru juga turut melibatkan illustrator atau manga artist asal Negeri Matahari tersebut. Artist di maksud bernama Ryoichiro Kezuka yang mereka tunjuk untuk menggarap ilustrasi untuk sampul rliisan.

Seluruh materi Summer Love Story c/w Mujyuryoku Fantasia juga sudah bisa dinikmati dalam format digital terhitung Jumat, 24 September 2021 dipelbagai layanan platform music, mulai dari Spotify, Apple Music, YouTube Music, Deezer dan lain sebagainya.

Profile

ikkubaru (イックバル) memulai karir bermusiknya pada tahun 2011 di Bandung. Awalnya bermula dari sebuah bedroom project milik Muhammad Iqbal yang kemudian berkembang bersama Rizki Firdausahlan, Banon Gilang, dan Fauzi Rahman. Kebersamaan mereka lantas menghasilkan racikan materi-materi easy listening penuh melodi catchy dengan pendekatan lirik ragam bahasa (Indonesia, Inggris dan Jepang).

Musik yang ditampilkan ikkubaru, merupakan hasil kegemaran mereka kepada solois Jepang seperti Tatsuro Yamashita, Kadomatsu Toshiki serta band-band Inggris macam Tears For Fears, Prefab Sprout, dan Pet Shop Boys. Nama ikkubaru sendiri diambil dari nama belakang Muhammad Iqbal yang diterjemahkan ke bentuk Katakana.

Sejak berdiri, ikkubaru telah merilis album penuh, album mini dan single-single lepasan, sebuat saja; Hope You Smile [EP] – Maltine Records (2013), Amusement Park [Album] – Hope You Smile Records

(2014), Brighter [EP] – Hope You Smile Records (2015), Amusement Park [Exclusively in Indonesia] – Monolite Records dan Misashi Records (2017), Chords & Melodies (2020) – Terrace Batamera Records dan Hayabusa Landings, Ca VA? Records dan Amusement Park [Expanded Edition] – HayabusaL andings, Ca VA? Records (2021).

Penulis: IkkubaruEditor: Redaksi
  • Bagikan