BSPN PDI Perjuangan Samarinda Laksanakan PPSD, Achmad Sofyan Sebut Pelatih Saksi Instrumen Penting Kemenangan Partai

  • Bagikan
Achmad Sofyan - Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Samarinda.

JURNALTODAY.ID, Politik – Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPC PDI Perjuangan Kota Samarinda baru saja menggelar Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD), dimulai sejak hari Jum’at hingga Sabtu (29/01/2023) kemarin.

Agenda ini diikuti sebanyak 48 orang yang berasal mulai dari Pengurus Anak Cabang hingga Anak Ranting se kota Samarinda.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Samarinda Achmad Sofyan yang hadir dalam agenda tersebut menerangkan kerja strategis dari para pelatih saksi nantinya.

Menurutnya, salah satu instrumen terpenting agar target kemenangan partai pada pemilu mendatang, yakni peran dari pelatih saksi. Untuk itu, secara khusus di Kota Samarinda, pelatih saksi yang diambil tidak sembarangan.

Sebagai contoh, mereka yang dilibatkan wajib memiliki pengalaman menjadi saksi, mulai dari tingkat kecamatan hingga TPS. Selain itu, empat perwakilan dari PAC juga wajib mengirim anak muda.

“Sengaja kita siapkan supaya ada regenerasi. Sekaligus untuk membentuk loyalitas mereka. Bagi yang telah malang melintang urusan saksi loyalitas dan ketangguhannya sudah tidak diragukan lagi,” kata Sofyan.

Kolaborasi tersebut, menurutnya merupakan salah satu bentuk keseriusan mereka dalam melaksanakan instruksi Ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri terkait target kemenangan hattrick pada Pemilu 2024 mendatang.

“Samarinda sudah tiga kali menang berturut-turut. Semoga dengan ketua para saksi, pada Pemilu 2024 nanti kita akan membantu untuk kemenangan secara nasional,” terangnya.

Suasana Pelatihan Pelatih Saksi Daerah yang diselenggarakan BSPN DPC PDI Perjuangan Kota Samarinda.

Di tempat yang sama, Ketua Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badiklat) DPD PDI Perjuangan Iswandi menjelaskan bahwa peningkatan kualitas bagi saksi wajib dilakukan.

Pun dengan saksi-saksi dari DPC PDI Perjuangan Kota Samarinda, meskipun hingga Pemilu terakhir mereka sudah memenangkan Pemilihan Legislatif total sebanyak tiga kali.

Dengan demikian, maka kualitas dari para pelatih saksi harus ditingkatkan terlebih dahulu agar dapat mencetak saksi TPS yang berkualitas. Apalagi, kata Iswandi, ada aturan-aturan baru yang perlu disesuaikan.

“Jangan sampai saksi kita hanya gugur kewajiban saja, kali ini dengan adanya pelatihan saya harap lebih efektif supaya ada peningkatan dan perbaikan kualitas saksi,” ucapnya.

Dirinya juga memberikan apresiasi pada pelaksanaan pelatihan kali ini yang tidak hanya diikuti oleh pelatih saksi senior, namun juga diikuti oleh anak muda.

“Kolaborasi antara mereka senior yang berpengalaman untuk urusan saksi dan teman-teman yang masih muda yang tau akan teori plus yang tau IT, karena zaman sudah berubah. Jangan sampai urusan saksi jadi lambat. Olehnya itu dibutuhkan teman teman yang paham IT. Saya lihat hari ini banyak juga yang muda,” beber Iswandi.

Berkaca dengan komposisi peserta, dirinya berharap pelatihan tersebut bisa meningkatkan kualitas saksi, terlebih dalam mengawal kemenangan PDI Perjuangan pada Pemilu 2024.

“Proses kemenangan kalau tidak diamankan maka tidak ada gunanya, itu yang harus kita pahami, disinilah beban berat tugas dari bapak ibu sekalian. Apalagi Pelatih saksi daerah ini,” tegasnya.

Adapun agenda Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD) ini dihadiri oleh Sekretaris BSPN Pusat Chandra Irawan beserta Kepala Biro Tekhnologi Informasi dan Analisis Data Pusat Yoyo Suryo Wardoyo.(*)

  • Bagikan