SAMARINDA – Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Mulawarman (BEM FISIP Unmul) melalui Kementrian Strategis mengunggah poster berisi gambar Jokowi, Puan Maharani, Mahfud MD, Juliari Batubara, dan Budi Karya Sumadi. Kementrian Kajian dan Strategi BEM Fisip selanjutnya melabeli poster mereka dengan judul, Jokowi and The Gang: Rezim Of Paradox.
Poster tersebut disebar melalui media sosial milik BEM Fisip, Minggu (11/07/2021). Di halaman instagram mereka, @bemfisipunmul unggahan ini sudah mendapat ratusan penyuka.
Iksan Nopardi, Presiden BEM Fisip Unmul menjelaskan alasan mereka mengunggah poster tersebut.
Menurutnya, baik Presiden hingga DPR RI terpilih dari proses demokrasi maka dalam segala keputusan harusnya mengedepankan kepentingan rakyat. Namun, yang terjadi justru sebaliknya.
“Jika melihat data, fakta, dan analisis belakangan ini justru Presiden Joko Widodo beserta kabinetnya, juga Ketua DPR RI Puan Maharani mengeluarkan statement dan kebijakan yang tidak sesuai dengan fakta yang terjadi. Selain itu juga kebijakan UU yang menuai protes dari masyarakat yang justru tetap disahkan,” jelas Iksan.
Iksan melanjutkan, label paradox sendiri disematkan dengan melihat pernyataan-pernyataan yang dikeluarkan bertentangan dengan kebenaran di lapangan.
“Jika pernyataan yang dikeluarkan bisa begini, ternyata kenyataannya tidak seperti itu. Banyak bicara minim implementasi,” lanjutnya.
Dalam catatan mereka, ada lima hal paradox yang disampaikan oleh Presiden Jokowi dan jajarannya. Catatan tersebut juga dilampirakan dalam unggahan poster milik mereka.
Sebelumnya, BEM Fisip Unmul juga melayangkan kritik keras mereka terhadap ancaman kebebasan berpendapat di sejumlah kampus yang dilakukan oleh pihak rektorat. Seperti yang terjadi di Universitas Indonesia (UI), dan Universitas Negeri Semarang (Unnes).