BONTANG – Jajaran pengurus Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Bontang laksanakan kunjungan ke PT. Badak LNG di Gedung Knowledge House, Jalan Letjend S. Parman, Senin (8/03/202) siang tadi.
Agenda ini merupakan langkah untuk membangun tali silaturahmi dan kerjasama yang baik antara perusahaan media di Bontang dengan perusahaan gas milik negara ini.
Manajer Hubungan CSR PT. Badak LNG, buka obrolan silaturahmi ini. Ia mengatakan pihaknya memang sejak lama sudah membangun banyak kerjasama dengan media.
Sehingga pihaknya tidak menutup kemungkinan, untuk turut membangun kerjasama dengan organisasi perusahaan media, seperti JMSI.
Selain itu, Bambang juga berharap dengan kerjasama ini, pihaknya bisa turut berpartisipasi kepada perusahaan pers dalam memproduksi produk jurnalistik yang turut membantu pembangunan di Bontang.
Salah satunya, meyakinkan pihak-pihak yang berinvestasi di Bontang. Dengan cara ini, diyakini dapat membantu meningkatnya roda perekonomian di wilayah berjuluk Kota Taman ini.
“Kami berharap insan Pers yang tergabung di JMSI, bisa mengkampanyekan Bontang ini juga ramah investasi,” ucap Bambang.
Di era ini, Peran insan pers memang menjadi salah satu penentu terbangunnya kesejahteraan di seluruh kalangan masyarakat, khususnya di Bontang.
“Sehingga peran ini menjadi penting, ketika investasi di Bontang sudah mulai di galakkan oleh pemerintah,” katanya.
Di kesempatan lain, Ketua JMSI Bontang Andi Nasir juga memperkenalkan 14 media yang tergabung. Yang siap mengawal sinergitas antara insan pers dengan perusahaan.
“Empat belas media yang tergabung saat ini sudah resmi jadi anggota JMSI Bontang, dan siap mengawal pembangunan di Kota Bontang,” ucap Andi Nasir disela diskusi.
Ia juga menyebutkan juga tujuan silaturahmi ini, diharapkan kepada pihak yang tidak terbuka dalam memberikan informasi yang harus dibaca lebih luas kepada masyarakat.
Hal ini tentu yang dibutuhkan, karena masyarakat juga pada umumnya ingin melihat bukti peran PT. Badak LNG dalam membangun kesejahteraan untuk masyarakat di Bontang.
“Ini yang kami harapkan, setiap giat dari perusahaan dapat dilihat ke publik kota Bontang,” tandasnya. (*)