Direktur Eksekutif LIPPSU: Menyayangkan 80% Lurah Kota Medan Bermental Korup dan tak perduli nasib masyarakatnya

  • Bagikan

MEDAN – Direktur Eksekutif Lembaga Indefenden Pemerhati Pembangunan Sumatera utara (LIPPSU) Azhari AM Sinik, menyayangkan para Lurah yang ada di kota Medan yang saat ini berjumlah 121 Kelurahan, hampir 80% tidak memiliki mental membangun masyaraakat di area kerjanya, bahkan cenderung bermental korup. Hal ini terbukti sampai saat ini tidak ada tindakan kongkrit untuk membangun kualitas kehidupan masyarakat yang lebih baik.

Azhari juga menambahkan, sejatinya para Lurah yang ada di kota Medan mampu untuk merencanakan, melaksanakan dan menyelenggarakan pembangunan. Demi kesejahteraan di berbagai bidang yang dapat dirasakan masyarakat di Kelurahannya.

” Terlihat para Lurah yang ada, hanya memanfaatkan jabatannya untuk kepentingan pribadinya saja.Bahkan tidak perduli terhadap lambatnya urusan birokrasi dan administrasi, hal ini kerap kali terjadi dan ujung-ujungnya masyarakat juga yang menjadi korban,” ujar Azhari.

” Sangat dirasakan bahwa masyarakat tidak pernah dilibatkan sama sekali dari perencanaan, pelaksanaan dan pembangunan bagi tiap-tiap Kelurahan. Seolah partisipasi masyarakat menjadi tidak penting sama sekali,” imbuhnya.

Aktivis senior ini menegaskan kepada PLT Walikota Medan maupun Sekda, untuk mengevaluasi kembali kinerja para Lurah yang ada, dan bila perlu ketika ditemukan ada oknum yang tidak mampu menjalankan tugasnya. Kami sebagai masyarakat kota Medan meminta untuk segera mencopot jabatannya. (AGP)
Editor : Supri

  • Bagikan